THANK YOU FOR VISITING MY BLOG,THANK YOU FOR READING MY ARTICLES

Please Like, Share, Comment, Like Again, Post, And Don’t Forget To Comment.

THANK YOU FOR VISITING MY BLOG,THANK YOU FOR READING MY ARTICLES

Please Like, Share, Comment, Like Again, Post, And Don’t Forget To Comment.

THANK YOU FOR VISITING MY BLOG,THANK YOU FOR READING MY ARTICLES

Please Like, Share, Comment, Like Again, Post, And Don’t Forget To Comment.

THANK YOU FOR VISITING MY BLOG,THANK YOU FOR READING MY ARTICLES

Please Like, Share, Comment, Like Again, Post, And Don’t Forget To Comment.

THANK YOU FOR VISITING MY BLOG,THANK YOU FOR READING MY ARTICLES

Please Like, Share, Comment, Like Again, Post, And Don’t Forget To Comment.

Saturday, February 25, 2017

Palung Mariana, Tempat Terdalam di Dunia




Tahukan anda dimanakah tempat terdalam di dunia?? jawabannya tak lain dan tak bukan adalah palung Mariana. Palung Mariana adalah suatu tempat yang terletak di dasar barat laut samudera pasifik tepatnya sebelah timur kepulauan Mariana di 11° 21′ Utara latitude dan 142° 12′ Timur longitude, dekat dengan Filipina dan Jepang.




Palung ini adalah palung yang paling dalam didunia yang lokasi terdalamnya berada di kerak bumi. dasar dari palung ini di bawah permukaan laut, lebih jauh dari ketinggian gunung everest di atas permukaan laut. Kedalaman palung ini mencapai 11,034 meter (36,201 kaki) di bawah permukaan laut dengan panjang palung mencapai 2550 Km (1580 mil).
Sebagai gambaran dengan kedalaman seperti itu, jika gunung Everest dengan ketinggian 8.848 meter berada di dasar palung tersebut, maka puncak Everest masih berada 2.076 meter di bawah permukaan laut. Atau jika kita terjun bebas kedalamnya, kita membutuhkan waktu 5 jam untuk mencapai dasarnya.

KEHIDUPAN LAUT DALAM
Walaupun ditekanan yang sebesar itu, masih saja ada beberapa makhluk hidup yang masih bisa hidup walaupun teknanan air yang sangat besar dan sinar matahari yang sangaaat minim. Tapi makhluk ini begitu aneh dan begitu kecil. Jika kita ingin memeliharanya di Sea World, Ancol. mungkin kita tidak bisa memeliharanya hidup-hidup karena makhluk ini tidak bisa hidup di tekanan 1 atm seperti kita-kita. Mahkluk-Makhluk itu adalah Makhluk yang biasanya menghasilkan cahaya untuk menarik ikan-ikan lainnya dan kemudian memakannya (seperti anglerfish) atau ikan yang memakan bangkai yang jatuh dari permukaan.



Penelitian
Pertama kali diteliti pada 1951 oleh kapal Angkatan Laut Britania, Challenger II, yang memberikan nama titik terdalam dari palung tersebut Challenger Deep. Challenger Deep mendapat namanya dari survei Inggris dengan kapal Challenger II, yang meneliti titik kedalaman laut dari Kepulauan Mariana pada tahun 1951. Kemudian pada tahun 1960, Angkatan Laut Amerika Serikat mengirim Trieste (sebuah kapal selam mini yang dirancang untuk penyelaman laut dalam) turun ke ke dalam palung Mariana untuk melihat seberapa jauh mereka dapat turun. Mereka turun 35.838 kaki/10, 923m.

Pada tahun 1957, kapal Soviet Vityaz melaporkan kedalaman 11.034 meter (36.200 kaki), yang dijuluki Mariana Hollow. (Meskipun klaim ini dibuat oleh Soviet pada tahun 1957, penemuan belum diulangi oleh ekspedisi pemetaan berikutnya menggunakan lebih akurat dan peralatan modern.)
Pada tahun 1962, kapal MV permukaan Spencer F. Baird mencatat kedalaman maksimum 10.915 meter (35.840 kaki), dengan menggunakan alat pengukur kedalaman presisi.


Pada tahun 1984, Jepang mengirim Takuyō, kapal survei yang sangat khusus, ke Palung Mariana dan mengumpulkan data menggunakan multi-beam echo sounder, mereka melaporkan kedalaman maksimum 10.924 meter, juga dilaporkan mecapai 10.920 meter ± 10 meter.

Pengukuran yang paling akurat dalam catatan ini diambil oleh probe Jepang, Kaikō yang turun tanpa awak ke dasar parit pada 24 Maret 1995 dan mencatat kedalaman 10.911 meter (35.798 kaki).

Pada tahun 2003, sebuah tempat itu ditemukan di sepanjang Palung Mariana, kedalaman yang berada sekitar Challenger Deep, bahkan mungkin lebih dalam. Hal ini ditemukan ketika para ilmuwan dari Hawaii Institute of Geofisika dan Planetology sedang menyelesaikan survei di Guam mereka menggunakan sistem pemetaan sonar ditarik di belakang kapal penelitian untuk melakukan survei. Tempat baru ini bernama HMRG (Hawaii Mapping Research Group) Deep, setelah kelompok ilmuwan yang menemukannya.





Penampakan Pentagram Di Kazakhstan


 





Sebuah pentagram misterius ditemukan oleh satelit terukir sudut terpencil Kazakhstan utara, pemirsa membingungkan dan membingungkan di seluruh dunia telah dijelaskan - dan itu tidak bisa lebih jauh dari Gerbang Neraka.



The besar 1.200 kaki dengan diameter pentagram hanya 12 mil sebelah barat dari kota Lisakovsk telah diidentifikasi sebagai sisa-sisa dari sebuah kamp musim panas Soviet-era mantan yang alasan dikatakan tidak pernah selesai.

"Ini adalah garis dari sebuah taman yang dibuat dalam bentuk bintang," arkeolog Emma Usmanova, yang memiliki pengalaman bertahun-tahun bekerja di daerah Lisakovsk, mengatakan NBC's LiveScience.

Meskipun garis star ini dihiasi dalam untuk pemirsa Google dengan jelas melihat dari jauh, lingkaran yang mengelilinginya muncul diawetkan dengan jalan sudah usang dan pohon.



seperti desain mungkin terdengar benar-benar membingungkan tapi bintang yang banyak digunakan untuk menghias Kazakhstan dan bagian lain selama pemerintahan Uni Soviet.

Yang tidak berhenti beberapa teori konspirasi dari mengesampingkan penjelasan seperti setan-pemujaan, namun - kesalahpahaman yang populer untuk simbol yang digunakan oleh Mesopotamia, Yunani Pythagoras, Kristen, Freemason dan Wicca, menurut sejarawan agama.

"Satelit mendeteksi pentagram setan besar di Kazakhstan," satu video YouTube diposting pada tahun 2012 yang menampilkan simbol berbunyi.



"WTF! Huge Iblis Pentagram di Kazakhstan pada Google Maps!" video lain diunggah pada bulan Juli berbunyi.

Di bagian komentar kedua video ', pemirsa bergairah terdengar dari pada kemungkinan teori.

"Pentagram adalah simbol Baphomet Baphomet dikaitkan dengan Setanisme Dan Gereja Setan telah mengadopsi pentagram terbalik sebagai simbol juga -.. Setan IS jahat," tulis salah satu pengguna YouTube Sabtu.

"Whats begitu 'setan' tentang hal itu?" lain menulis Minggu. "Budaya kuno menggunakan simbol ini (sic) untuk keberuntungan dan perlindungan, lama sebelum ada yang mendengar tentang setan, iblis atau lucifer. Ini tidak ada hubungannya dengan kejahatan, sebenarnya orang-orang kafir (orang yang tidak Yudeo-Kristen) yang digunakan sebagai pertahanan (sic ) terhadap segala macam kejahatan. "


Misteri Dibalik Lagu Queen -Bohemian Rhapsody




Pernah dengar kata Bohemian Rhapsody? Ya, sebuah judul lagu dari album A Night At The Opera Yang dinyanyikan oleh Queen, dan diproduseri oleh Roy Thomas Baker pada tahun 1975. Dinotbatkan oleh Guiness Book of Records sebagai Lagu terfavorit di Inggris(31.000 responden lebih). Lagu ini sendiri dikarang oleh Freddy Mercury vokalis dari Queen itu sendiri. Lalu apa menariknya dari lagu jadul ini?

Kita tahu bahwa Freddy Mercury sang pencipta Bohemian Rhapsody adalah penulis lagu yang selalu menggunakan kunci-kunci aneh dalam lagunya sendiri.
Nada dasarnya cepat sekali berubah. Musiknya mempunyai struktur chord yang susah dimainkan dan dinyanyikan, demikian juga pada lagu Bohemian Rhapsody.



Dari E flat Mayor ke F Minor kemudian ke A Mayor dst. Lagu ini dimulai secara Acapella dengan pertanyaan : Is this the real life? Is this just fantasy? dan diakhiri dengan dengan suara piano itu memang unik dan menarik, sehingga tidak heran bila hampir semua penggemar musik, terutama penggemar musik senior pasti kenal lagu ini.

Selain terletak pada keindahan partitur, Bohemian Rhapsody menjadi sangat menarik karena lirik lagunya yang mengundang misteri sejalan dengan kepergian sang penciptanya. Struktur lirik Bohemian Rhapsody sangat complicated, dan menimbulkan banyak perdebatan makna lagu. Banyak yang mengatakan bahwa lagu ini sulit dipahami, mengandung kata-kata yang bisa dibilang aneh, terutama di bagian Opera-nya.


Konon dalam proses pembuatan lagu Bohemian Rhapsody ini, Freddie tampak begitu yakin dan mengetahui apa yang harus dilakukannya, sepertinya lagu ini sudah lama terlintas di kepala Freddie. Konon Ia telah mencatat lirik lagunya di sebuah buku notes tua milik ayahnya. Beragam apresiasi dari penikmat mengenai makna lagu itu sering menjadi perdebatan kontroversial sepanjang masa. Salah satunya adalah suatu ketika dia menyebut [/I]Bismillah[/I] dalam lirik lagu tersebut, tapi disisi lain ia menyebut kata [/I]Beelzebub[/I] yang berarti Setan.



penggunaan karakter dan frase-frase sejarah aneh membuat pendengar lagu ini kebingungan bahkan �tersihir� walau sebenarnya mereka tidak tau artinya. ada beberapa kata yang terdengar seperti �mantra�, seperti, Scaramouche, Galileo, Beelzebub, Figaro, Mama Mia, dan Magnifico. Menurut yang ane baca dari beberapa buku arti sebagian arti dari �mantra� tersebut adalah:
. Scaramouch berarti seorang pengecut yang banyak omong.
. Fandango berarti tarian.
. Beelzebub merupakan nama/sejenis setan.
. Galileo? Menurut yang saya baca di buku, adalah penemu Teleskop Bintang dari Italia.
. Dan sampai saat ini saya belum pernah mendengar kata Figaro dan Magnifico.

Menurut yang ane baca dari Wikipedia, struktur Bohemian Rhapsody terbagi menjadi 6 bagian, yaitu..

Introduction yaitu dari menit 0:00 � 0:48

Ballad yaitu dari menit 0:48 � 2:36

Guitar Solo yaitu dari menit 2:36 � 3:02

Opera yaitu dari menit 3:02 � 4:07

Hard Rock yaitu dari menit 4:07 � 4:55

Outro yaitu dari menit 4:55 � 5:55




Bohemian Rhapsody adalah lagu yang menceritakan seseorang yang miskin (I am just a poor boy) yang akan dihukum mati (Open your eyes Look up to the skies and see) untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya yang konon karena membunuh (just killed a man, Put a gun against his head, Pulled my trigger,now his dead). Tapi dia tidak ingin ada orang yang kasihan kepadanya (I need no sympathy). Dan kemudian dia membaca mantra(bisa jadi bagian Opera itu adalah mantranya) agar dibebaskan dari hukumannya. Dia meminta pertolongan dari Allah(Bismillah) sampai ke setan(Beelzebub).




Bohemian Rhapsody adalah lagu yang menceritakan seseorang yang akan dieksekusi mati karena telah membunuh seseorang. Ia menuliskan/menceritakan pesan terakhirnya kepada ibunya sendiri untuk menjelaskan kondisinya sekarang (Mama.. just killed a man, Put a gun against his head, Pulled my trigger,now hes dead, Mama.. life had just begun, But now Ive gone and thrown it all away).


Bohemian Rhapsody adalah lagu yang menceritakan seseorang yang miskin (I am just a poor boy) yang depresi yang kemudian membunuh seseorang, dan menceritakan kepada ibunya sendiri (Mama..just killed a man, Put a gun against his head, Pulled my trigger,now his dead). Dan tentunya dia harus mempertanggung-jawabkan semuanya. Kemudian dia meminta pengampunan dengan alasan dia miskin dan depresi yang berlebihan. dia ingin hanya Tuhan saja yang menghukumnya, bukan masyarakat. Dia kemudian mencoba membantah bahwa dia telah membunuh seseorang, dengan menggunakan istilah�Äúmenari�Äù (will you do a fandango). Dan memanggil setan(Beezelbub) dalam dirinya sebagai alasan lain. Namun nampaknya dia tidak memperoleh kemudahan, karena bagaimanapun dia tidak boleh lepas dari kenyataan yang ada (no escape from reality) dan harus mempertanggung-jawabkan perbuatan yang telah dia lakukan.



Bohemian Rhapsody adalah lagu yang menceritakan realita atau ramalan dari kehidupan Freddy Mercury sendiri. Bahwa kata� just killed a man � dalam lirik tersebut mungkin diartikan bahwa dia membunuh orang lain, atau membunuh dirinya sendiri (dia menyadari bahwa umur dia tidak lama). Freddy Mercury adalah seorang homosexual yang bisa dikatakan pada masa dia (sekitar tahun 70an) dapat dieksekusi mati, atau ramalan tentang penyakitnya(Freddy menderita AIDS dan meninggal karena itu). Yang kelak menjadi penyebab kematiannya.

kalo menurut beberapa sumber ,ini lagu ceritanya orang miskin yang ngebunuh orang karena terjerumus godaan setan



"mama,i just killed a man
put a gun against his head pulled my trigger now his dead'
di lirik ini kalo kata ane dia nulis surat buat emaknya dirumah,karena dia lagi dipenjara

"mama,life had just begun,but now i've gone and thrown it all away"
di lirik ini kalo kata ane,dia itu masih muda,tapi dia udah ngehancurin semuanya,padahal masa depannya masih panjang

"mamaaa hooo,didn't mean to make u cry, if i'm not back again this time tomorrow,carry on carry on,as if nothing really matters"
di lirik ini masih nulis surat kayanya gan,tapi masih blom diputusin sama hakim dia akan dihukum mati apa ngga

"too late,my time has come,sends shivers down my spine , body's aching all the time"
nah di lirik ini, dia mau dihukum mati,hakim udah memutuskan

"good bye everybody i've got to go,gotta leave you all behind and face the truth"
kalo di lirik ini kayanya ini udah di tempat eksekusi,dan keluarganya dateng untuk ngejenguk/ngelihat dia terakhir kalinya

"mamaa hooo,i don't want to die , i sometimes wish i'd never been,born at all!"
*ini bagian yang ane paling sedih gan,tiap denger bagian ini pake headset,ane langsung merinding :'(*
di lirik ini kalo dibayangan ane dia ngomong begitu di depan emaknya

bagian opera pass ya,ane ga ngerti,hehehe
tapi kayanya Galileo itu maksudnya kaya kehidupan Galileo kali gan yang ga adil,ane baca di mana gitu

"i'm just a poor boy no body loves me"
ini kayanya dia ngomong ke eksekutor/sipir
"he just a poor boy from a poor family,spare him his live for this monstrosity"
dan keluarganya ngebantu

"will you let me go?"
kata dia ke eksekutor/sipir

"bismillah! no! we will not let you go!
bismillahnya ane ga ngerti,tapi we will not let you go nya pasti kata eksekutor atau sipirnya

"let him go"
pasti kata keluarganya

dst

"so you think you can stop me and spit in my eye?!"
kalo di bayangan ane dia ngeberontak gan ke eksekutor/sipir

"so you think you can love me and leave me to die?!"
kalo ini kayanya dia ngomong ke keluarganya

"ooh baby,can't do this to me baby"
yg ini ngomong ke semuanya kayanya

"just gotta get out,just gotta get out of here!"
di bayangan ane,ini dia udah ngelewatin para eksekutor dan para sipir di deket situ

nah kan solo guitarnya pas pertama2 nadanya tinggi tuh gan
itu kayanya dia lagi lari mau keluar gitu kalo dibayangan ane

dan pas guitar solo nadanya ngelembut dan di barengin dengan piano, di bayangan ane dia ketangkep lagi sama para sipir,dan pas nada benar2 ngelembut kayanya di bayangan ane,dia lagi di seret balik ketempat eksekusi gan

"nothing really matters,anyone can see,nothing really matters,nothing really matters,to mee"
pas nothing really matters kayanya maksudnya dia mati juga gak masalah buat dia,toh dia hidup juga miskin dan ga punya apa2,dan di lirik itu di bayangan ane kayanya dia udah diiket dan di dudukin ke kursi listrik kayanya

pas mau di strum langsung deh dia ngomong
"anyway the wind blows...."

ohiya gan,di bayangan ane dia dihukumnya pake kursi listrik,mungkin juga "Thunderbolt n lightning" di bagian opera itu maksudnya kursi listrik.



Lucifer Malaikat Yang Dikutuk




Lucifer adalah nama yang seringkali diberikan kepada Iblis dalam keyakinan Kristen karena penafsiran tertentu atas sebuah ayat dalam Kitab Yesaya. Secara lebih khusus, diyakini bahwa inilah nama Iblis sebelum ia diusir dari surga.

Dalam bahasa Latin, kata "Lucifer" yang berarti "Pembawa Cahaya" (dari lux, lucis, "cahaya", dan "ferre", "membawa"), adalah sebuah nama untuk "Bintang Fajar" (planet Venus ketika muncul pada dini hari). Versi Vulgata Alkitab dalam bahasa Lain menggunakan kata ini dua kali untuk merujuk kepada Bintang Fajar: sekali dalam 2 Petrus 1:19 untuk menerjemahkan kata bahasa Yunani "Φωσφόρος" (Fosforos), yang mempunyai arti harafiah yang persis sama dengan "Pembawa Cahaya" yang dimiliki "Lucifer" dalam bahasa Latin; dan sekali dalam Yesaya 14:12 untuk menerjemahkan "הילל" (Hêlēl), yang juga berarti "Bintang Fajar". Dalam ayat yang belakangan nama "Bintang Fajar" diberikan kepada raja Babilonia yang lalim, yang dikatakan oleh nabi akan jatuh. Ayat ini belakangan diberikan kepada raja iblis, dan dengan demikian nama "Lucifer" kemudian digunakan untuk Setan, dan dipopulerkan dalam karya-karya seperti "Inferno" oleh Dante dan Paradise Lost oleh Milton, tetapi bagi para pengguna bahasa Inggris, pengaruhnya yang terbesar disebabkan karena nama ini digunakan dalam Alkitab Versi Raja James, sementara versi-versi bahasa Inggris lainnya menerjemahkannya dengan "Bintang Fajar" atau "Bintang Siang".


Sebuah nas serupa dalam Kitab Yehezkiel 28:11-19 mengenai raja Tirus juga diberikan kepada Setan, sehingga menambahkan gambaran lain kepada gambaran Setan dan kejatuhannya yang tradisional.[1]

Peter Binsfield, seorang uskup Jerman, mengkategorikan dosa-dosa utama manusia ke dalam tujuh dosa pokok dan Lucifer dianggap mewakili dosa kesombongan.

Dalam tradisi Yudeo-kristen, Lucifer merupakan sosok malaikat agung yang kemudian jatuh dari surga karena memberontak melawan Tuhan.



Lucifer digambarkan sebagai Samael, malaikat tertinggi penjaga tahta Tuhan dan berada di atas tingkat ordo Serafim. Dia berbeda dengan malaikat-malaikat lainnya karena dianugerahi 12 pasang sayap yang indah dan cemerlang.

Gambaran Lucifer sebagai malaikat sombong terusir dari surga bersama para pengikutnya—yang menjadi pasukan iblis—pada umumnya hanya berasal dari sumber legenda dan sastra puitis seperti Dante’s Inferno dan Paradise Lostnya John Milton. Satu-satunya sumber kanonik alkitabiah tentang Lucifer ditemukan dalam Isaiah 14:12-17
“Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa! Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi! Sebaliknya, ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan, ke tempat yang paling dalam di liang kubur. Orang-orang yang melihat engkau akan memperhatikan dan mengamat-amati engkau, katanya: Inikah dia yang telah membuat bumi gemetar, dan yang telah membuat kerajaan-kerajaan bergoncang,”



Komentar para sarjana Alkitab menyatakan bahwa ayat ini ditujukan kepada Raja Babilonia yang sombong, ramalan akan kejatuhan Babilonia dan rajanya. Terjemahan Alkitab Vulgata memuat kata bintang timur, menjadi Lucifer dan Jerome menyatakan Lucifer sebagai kepala para malaikat yang jatuh. Pemberontakannya melawan Tuhan karena kesombongannya membuat dia dan para pengikutnya terusir dari alam surgawi. Malaikat yang jatuh kehilangan terang agung dan keindahannya dan berubah menjadi iblis. Akan tetapi kitab 2 Henokh mengatakan pemimpin malaikat yang jatuh adalah Satanael (Satanail) yang menyebabkan Lucifer terkadang disamakan dengan Setan. Kitab ini kemungkinan besar berasal dari abad pertengahan, karena hanya terdapat dalam bahasa Slavonik.

Menurut kitab itu, Tuhan menciptakan tingkatan malaikat pada hari kedua penciptaan dan menciptakan mereka dari api besar yang dipotong dengan batu lalu memberikan mereka pakaian dari nyala api dan senjata api. Dia memerintahkan mereka untuk berbaris pada tingkatan masing-masing. Tapi salah satu malaikat agung dari tingkatan itu membelot bersama sebagian besar malaikat lain di bawah pengaruhnya. Dia memikirkan sebuah ide yang mustahil, yaitu dia akan menempatkan tahta malaikatnya lebih tinggi dari awan-awan yang berada di atas bumi, dengan demikian setara dengan Tuhan. Tuhan lalu melemparkan mereka dari tempat mereka menuju jurang dalam tak berdasar.



Konsep Lucifer cukup menarik perhatian umat kristen awal, bahkan nama Lucifer sebagai Pembawa Terang digunakan untuk merujuk kepada Kristus yang diyakini juga sebagai pembawa terang. Bapa gereja awal Origen, yang hidup pada abad kedua dan ketiga, di bawah pengaruh tradisi paganisme dan heretik Yahudi serta kitab apokrif menyamakan Lucifer dengan Satanael, konsep yang sebelumnya tidak ditemukan dalam tradisi biblikal. Konsep ini kemudian diikuti oleh Augustine dan Jerome. Menjelang abad pertengahan, kata Lucifer dan setan digunakan untuk Iblis. Lucifer digunakan sebagai nama Iblis baik sebelum atau sesudah kejatuhannya. Karya Milton dan Dante, memperkuat konsep Lucifer sebagai Setan/Satanael.

Dalam Mormonisme, Lucifer dipercaya sebagai archangel agung dan terang putera dari Elohim (Tuhan  Bapa) dan saudara dari Yahweh (Tuhan Anak, Jehovah, atau Yesus) dan seluruh umat manusia yang mereka yakini juga sebagai Anak-anak Elohim. Lucifer menjadi sombong dan berusaha untuk merebut Anak-anak Elohim serta membelokkan rencana Bapa terhadap anak-anak-Nya itu. Pertempuran surgawipun meletus, Lucifer dan pengikutnya kalah. Mereka diasingkan ke bumi dan diizinkan untuk menggoda Anak-anak Elohim yang lemah imannya. Setelah tujuan Elohim terpenuhi, Lucifer beserta bawahannya akan diusir ke Kegelapan Abadi, terhalang dari cahaya ilahiah dan cinta.



Sementara itu, dalam beragam tradisi okultism, Lucifer dipercaya sebagai Penguasa Neraka berada satu tingkat di atas Setan yang merupakan salah satu tentaranya. Ketika dipanggil, dia akan muncul dengan wujud seorang anak rupawan. Lucifer menguasai Eropa dan Asiatik. Pada abad 19, Leo Taxil, menyebarkan hoax bahwa Freemasonry merupakan kelompok pemuja Lucifer. Beberapa okultis modern dan satanis menganggap Lucifer sebagai malaikat terang yang akan menjelma menjadi manusia pada satu saat nanti untuk menganugerahkan pencerahan dan penebusan bagi umat manusia.

Kembali kepada Lucifer, mungkin salah satu orang yang paling bertanggung jawab dalam penyebaran nama Lucifer sebagai malaikat pemberontak yang dimaksud dalam Alkitab adalah Dante Alighieri (1265 – 1321), seorang penyair Italia[13]. Karya Dante, Divine Comedy, dianggap masterpiece pada masa itu, dan bahkan nama Dante masih saya dengar disebut di film-film kontemporer [14]. Dalam Divine Comedy, cantica Inferno, Dante menggunakan nama Lucifer sebagai nama malaikat yang memberontak[15]. Gereja Katolik pada masa itu tidak melakukan bantahan, sehingga nama Lucifer menempel sebagai sinonim untuk setan. Nama Lucifer sebagai setan rupanya masih terbawa pula setelah kemunculan Gereja Protestan pada abad ke-16. Kalau menggunakan prinsip “Sola Scriptura” tentu saja nama Lucifer akan menghilang dari ajaran Gereja Protestan, apalagi setelah Alkitab versi Raja James direvisi. Penjelasan yang paling masuk akal adalah bahwa Lucifer sebenarnya bukanlah nama, tetapi mengacu kepada sifat malaikat sebelum memberontak, yaitu pembawa terang. Dengan demikian maka sebenarnya Lucifer tidak dapat digunakan sebagai sinonim untuk setan. Walaupun demikian, masih banyak situs Kristen menggunakan Lucifer sebagai sinonim untuk setan, dan sebagai nama malaikat yang jatuh. Nama malaikat pemberontak dalam kisah malaikat yang jatuh sebenarnya tidak diketahui, mungkin tidak akan pernah diketahui, dan mungkin tidak perlu diketahui. Lalu pertanyaannya bagi saya adalah, apakah setan sebagai entitas itu ada? Setelah melamun sebentar, akhirnya saya cukup yakin bahwa kalau setan adalah entitas sejenis deity, maka saya pastinya ateis terhadapnya.



Bahtera NUH




Dalam agama Abrahamik, Bahtera Nuh adalah sebuah kapal yang dibangun atas perintah Tuhan untuk menyelamatkan Nuh, keluarga, kaumnya yang beriman dan kumpulan binatang yang ada di seluruh dunia dari air bah. Kisah ini terdapat dalam Kitab Kejadian dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen, dan dalam Al-Quran.

Sejumlah pemeluk Yahudi Ortodoks dan Kristen berdasarkan Perjanjian Lama dan umat Muslim berdasarkan Al-Qur'an mempercayai bahwa kisah ini benar-benar terjadi. Namun sebagian pemeluk Yahudi Ortodoks dan Kristen yang berdasarkan hipotesis dokumen, menyatakan bahwa kisah yang dikisahkan dalam Kitab Kejadian ini mungkin terdiri dari sejumlah sumber yang setengah independen, dan proses penyusunannya yang berlangsung selama beberapa abad dapat menolong menjelaskan kekacauan dan pengulangan yang tampak di dalam teksnya. Walau begitu, sebagian umat Yahudi Ortodoks dan Krsiten yang mempercayai kisah ini menyatakan bahwa kekacauan itu dapat dijelaskan secara rasional.

Mitos Sumeria juga menceritakan kisah seperti ini. Berbeda dengan agama Abrahamik, tokoh dalam kisah Sumeria tidak bernama Nuh namun Ziusudra. Kisah Sumeria mengisahkan bagaimana Ziusudra diperingatkan oleh para dewa untuk membangun sebuah kapal untuk menyelamatkan diri dari banjir yang akan menghancurkan umat manusia. Tidak hanya dalam agama Abrahamik dan Sumeria, kisah hapir serupa juga ditemukan di banyak kebudayaan di seluruh dunia. Memang, kisah tentang banjir ini adalah salah satu cerita rakyat yang paling umum di seluruh dunia.



Kisah Bahtera ini telah diuraikan secara panjang lebar di dalam berbagai agama Abrahamik, yang mencampurkan solusi-solusi teoretis dengan masalah-masalah praktis semisal bagaimana cara Nuh membuang kotoran-kotoran binatang, atau dengan penafsiran-penafsiran alegoris yang mengajak manusia menuju jalan keselamatan dengan mematuhi perintah Tuhan.


Pada awal abad ke-18, perkembangan geologi dan biogeografi sebagai ilmu pengetahuan telah membuat sedikit sejarawan alam yang merasa mampu membenarkan penafsiran yang harafiah atas kisah Bahtera ini. Namun, para pakar kitab terus meneliti gunung dimana kapal tersebut berlabuh. Namun begitu, Alkitab menyatakan bahwa kapal itu berlabuh di daerah timur laut Turki dan Al-Qur'an berpendapat bahwa kapal itu mendarat di Gunung Judi.



Kisah Bahtera Nuh, menurut Kitab Kejadian pasal 6-9, dimulai ketika Allah mengamati perilaku jahat manusia dan memutuskan untuk mengirimkan banjir ke bumi dan menghancurkan seluruh kehidupan. Akan tetapi, Allah menemukan satu manusia yang baik, yaitu Nuh, "seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya," dan memutuskan bahwa ia akan melanjutkan garis keturunan manusia. Allah menyuruh Nuh untuk membangun sebuah bahtera, dan membawa sertanya istrinya dan ketiga anak lelakinya Sem, Ham, dan Yafet, beserta istri mereka. Selain itu, ia disuruh untuk membawa contoh dari semua binatang dan burung-burung di udara, jantan dan betina. Untuk menyediakan makanannya, ia diperintahkan membawa makanan dan menyimpannya di bahteranya.





Nuh dan keluarganya serta binatang-binatang itu masuk ke dalam Bahtera, dan "pada hari itulah terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat dan terbukalah tingkap-tingkap di langit. Dan turunlah hujan lebat meliputi bumi empat puluh hari empat puluh malam lamanya." Banjir menutupi bahkan gunung-gunung yang tertinggi sekalipun hingga kedalamannya lebih dari 20 kaki, dan segala makhluk di muka Bumi pun mati. Hanya Nuh dan mereka yang ada bersamanya di dalam Bahtera yang selamat dan hidup.



Setelah 150 hari, Bahtera akhirnya berhenti di gunung Ararat. Air terus menyurut, dan setelah sekitar 70 hari lagi puncak-puncak bukit pun muncul. Nuh melepaskan seekor burung gagak yang "terbang pulang pergi, sampai air itu menjadi kering dari atas bumi." Berikutnya, Nuh melepaskan seekor merpati, tetapi ia kembali karena tidak menemukan tempat untuk mendarat. Setelah tujuh hari lagi, Nuh kembali mengeluarkan burung merpati, dan burung itu kembali dengan sehelai daun zaitun di paruhnya, dan Nuh pun tahu bahwa air telah surut. Nuh menunggu tujuh hari lagi dan mengeluarkan burung merpati itu sekali lagi. Kali ini burung itu tidak kembali. Lalu ia dan keluarganya serta semua binatang meninggalkan Bahtera, dan Nuh memberikan kurban kepada Allah. Allah memutuskan bahwa Ia tidak akan mengutuki bumi lagi karena manusia, dan tidak akan pernah lagi menghancurkan semua kehidupan dengan cara seperti ini.




Untuk mengingat janji ini, Allah menempatkan pelangi di awan-awan, sambil berkata, "Apabila kemudian Kudatangkan awan di atas bumi dan busur itu tampak di awan, maka Aku akan mengingat perjanjian-Ku yang telah ada antara Aku dan kamu serta segala makhluk yang hidup.

Cerita Bahtera ini kadang memberikan kesan kerancuan dan menimbulkan sejumlah pertanyaan:

Mengapa cerita ini menyatakan dua kali bahwa manusia telah menjadi jahat tetapi bahwa Nuh akan diselamatkan (Kej. 6:5–8; 6:11–13)?
Apakah Nuh diperintahkan untuk memasukkan sepasang dari masing-masing binatang yang tidak haram ke dalam Bahtera (Kej. 6:19–20) ataukah tujuh pasang (Kej. 7:2–3)?
Apakah banjir itu berlangsung empat puluh hari (Kejadian 7:17) ataukah 150 hari (Kej. 7:24)?
Apa yang terjadi dengan burung gagak yang dikeluarkan dari Bahtera pada saat yang bersamaan dengan burung merpati itu dan "terbang pulang pergi, sampai air itu menjadi kering dari atas bumi" sekitar dua atau tiga minggu berikutnya (Kej. 8:7)?
Mengapa naratif ini tampaknya mempunyai dua titik akhir yang logis (Kej. 8:20–22 dan 9:1–17)?
Pertanyaan-pertanyaan seperti ini bukanlah unik bagi cerita Bahtera ini, atau bagi Kitab Kejadian, dan upaya untuk menemukan pemecahannya telah melahirkan apa yang kini merupakan aliran pemikiran yang dominan tentang analisis tekstual dari kelima kitab pertama di dalam Alkitab, hipotesis dokumen.

Menurut hipotesis ini, kelima kitab dari Pentateukh—Kejadian, Kitab Keluaran, Imamat, Bilangan dan Ulangan—disunting bersama-sama pada abad ke-5 SM dari empat sumber yang independen. Naratif Bahtera ini diyakini terdiri dari dua sumber, yaitu sumber Priestis (disingkat "P") dan Yahwis (disingkat "J" (dari kata "Jahwist")). Sumber Yahwis[3] adalah sumber yang lebih awal dari keduanya, yang disusun pada masa kerajaan Yehuda dari teks-teks dan tradisi-tradisi yang bahkan lebih tua tak lama setelah pemisahan Yehuda dan Israel sekitar tahun 920 SM. Naratif Yahwis agak lebih sederhana dibandingkan dengan kisah Priestis: Allah mengirim air bah-Nya (selama empat puluh hari), Nuh dan keluarganya dan semua binatang diselamatkan (tujuh pasang dari masing-masing binatang yang tidak haram, sepasang dari binatang-binatang yang haram), Nuh membangun sebuah mezbah dan memberikan kurban, dan Allah memutuskan untuk tidak membinasakan bumi lagi dengan air bah. Sumber Yahwis tidak menyebut-nyebut perjanjian antara Allah dan Nuh.

Teks Priestis [4](link is dead) diyakini disusun oleh para imam dari tradisi Harun di Bait Suci di Yerusalem setelah runtuhnya kerajaan Israel di utara pada tahun 722 SM, dengan tujuan khusus yaitu membantah butir-butir tertentu dalam teks-teks J dan E. Bahan dari sumber Priestis ini mengandung jauh lebih banyak detail dibandingkan dengan sumber Yahwis, misalnya petunjuk tentang pembangunan Bahtera, dan kronologi yang terinci, selain juga memberikan inti teologis yang penting bagi cerita ini, yakni perjanjian antara Allah dan Nuh dalam Kej. 9:1–17, yang memperkenalkan metode pembantaian ritual khas Yahudi dan merupakan quid pro quo untuk janji Allah untuk tidak menghancurkan bumi lagi. Sumber Priestis inilah yang memberikan kita burung gagak (sumber Yahwis menceritakan burung merpati) dan pelangi, dan yang memperkenalkan jendela-jendela (tingkap-tingkap) di langit serta “mata air samudera raya” (sumber Yahwis hanya menyebutkan bahwa hujan turun). Berdasarkan hipotesa ini, keempat teks ini yang kini membentuk Pentateukh ini disunting ke dalam bentuknya yang sekarang setelah kepulangan bangsa Yahudi dari pembuangan di Babel pada abad ke-5 SM.

Tema cerita Bahtera tentang murka Allah atas kekejian manusia, keputusan-Nya untuk melakukan pembalasan yang mengerikan, dan penyesalan-Nya di kemudian hari, adalah ciri khas si pengarang atau para pengarang Yahwis, yang menggambarkan Allah seperti figur manusia yang muncul secara pribadi dalam naratif Alkitab. Sebaliknya, sumber Priestis, biasanya menggambarkan Allah sebagai Allah yang jauh dan tidak dapat dihampiri kecuali melalui imamat Harun. Jadi, misalnya, sumber Yahwis menuntut tujuh pasang dari masing-masing binatang yang tidak haram untuk memungkinkan kurban Nuh, sementara sumber Priestis menguranginya hingga satu pasang saja, karena tidak ada kurban yang dapat dipersembahkan di bawah kepemimpinan para imam hingga imam yang pertama (Harun) dibentuk pada masa Exodus.





Pencarian Bahtera Nuh

Orang-orang yang percaya akan historisitas cerita dalam Kitab Kejadian merasa bahwa penemuan Bahtera itu akan mengesahkan pandangan-pandangan mereka tentang berbagai masalah, dari geologi hingga evolusi. "Bila banjir Nuh memang menyapu seluruh umat manusia dan peradabannya, seperti yang diajarkan oleh Alkitab, maka Bahtera ini merupakan salah satu mata rantai utama dengan Dunia pra-Air Bah. Tidak ada artifak penting yang jauh lebih tua atau lebih penting.... [dengan] dampak potensialnya yang besar terhadap kontroversi ciptaan-evolusi (termasuk evolusi teistik)..." [34]

Penelitian-penelitian telah dipusatkan pada Gunung Ararat itu sendiri, meskipun Kitab Kejadian sesungguhnya hanya merujuk kepada "pegunungan Ararat". Situs Durupinar, bukan di Gunung Ararat itu sendiri, tetapi dekat daerah tersebut, dan jauh lebih mudah dijangkau, telah menarik perhatian pada tahun 1980-an dan 1990-an, terutama karena upaya Ron Wyatt. Pada awal 2004 seorang pengusaha Honolulu yang pergi ke Washington DC untuk “mengumumkan dengan gegap-gempita” sebuah ekspedisi yang direncanakan untuk menyelidiki situs yang disebutnya sebagai anomali Ararat tetapi National Geographic belakangan menyimpulkan bahwa itu hanyalah sebuah “usaha” sia-sia untuk “membujuk pemerintah Turki agar memberikan izin” sehingga “hanya beberapa ekspedisi yang benar-benar diperoleh.”[35]; dan pada 2006 sempat muncul gelombang minat sebentar ketika sebuah ekspedisi melaporkan sebuah situs potensial di Iran. Meskipun telah dilakukan berbagai upaya ini, tak ada sesuatupun yang konkret yang berhasil ditemukan, dan keadaannya sekarang ini paling-paling dapat disimpulkan dengan konklusi kutipan dari Institut untuk Penelitian Ciptaan: "[K]ami mempunyai setiap alasan untuk berharap bahwa bukti akan segera mncul, tetapi sementara tulisan ini dibuat, penelitian masih berlanjut."


Misteri Sekoci Kapal Titanic




Kecelakaan maut Yang menimpa Kapal Titanic PADA 104 Tahun Lalu Meninggalkan sejumlah kisah mengharukan, namun also mengerikan.

Salah Satunya Adalah kisah sekoci terakhir di Kapal Titanic Yang diduga TIDAK PERNAH diluncurkan Dari Kapal nahas ITU.

Satu bulan Penghasilan kena pajak Kapal Titanic menabrak gunung es Dan Tenggelam di Samudra Atlantik, Kapal Inggris RMS Oceanic menemukan Tiga mayat laki-laki di SEBUAH perahu Kecil Sekitar 200 mil Dari LOKASI Kecelakaan.



Perahu Kecil ITU kemudian diidentifikasi sebagai dilipat Boat A ITU Ternyata sekoci terakhir di Dari Kapal Titanic SEBELUM Tenggelam. Sekoci terakhir di ITU TIDAK PERNAH diluncurkan Dan baru terlepas Penghasilan kena pajak Kapal Titanic Mulai Tenggelam PADA 12 April 1912 Malam.

Sebanyak 30 Penumpang Yang sedang Berenang di laut berupaya menggapai sekoci terakhir di ITU. Namun sebagian gede Menyerah Dan Meninggal KARENA TIDAK tahan DENGAN pesawat laut Yang Sangat Dingin. Sedangkan 12 lainnya orangutan diselamatkan Oleh sekoci lain.




PADA Tanggal 13 Mei 1912 ATAU Satu bulan Penghasilan kena pajak Titanic Tenggelam, Kapal Oceanic melintas Dan Melihat hal SEBUAH perahu Kecil terombang-ambing di Tengah laut. Kapten Oceanic memerintahkan awak Kapal untuk review mendekatinya.

Mencari Google Artikel using teropong, mereka Melihat hal ADA Tiga mayat hearts perahu Kecil ITU Yang Ternyata sekoci terakhir di Kapal Titanic. Ketiga mayat tersebut Sudah Sangat Sulit dikenali.

Namun Tiga mayat tersebut Diyakini Adalah doa Petugas Pemadam Kebakaran Dari Ruang Mesin Dan Penumpang Kelas Satu Bernama Thomson Beattie, 37, Yang Masih mengenakan jasnya.



Dalam SEBUAH surat, Seorang Penumpang Kapal Oceanic Yang TIDAK diketahui identitasnya menulis, "Saya melintas Samudra Atlantik Satu bulan Penghasilan kena pajak Bencana menimpa Titanic."

"Kami Mengangkat SEBUAH sekoci Yang di dalamnya ADA Tiga mayat Penumpang Titanic Yang Sudah TIDAK dikenali, Seorang memakai jas Dan doa lainnya Pemadam Kebakaran."

"* Semua Bantuan Datang Dari awak Kapal Oceanic. Mayat-mayat ITU dibacakan Doa dan kemudian dimakamkan. SEMENTARA sekoci ITU dinaikkan Ke dek."

Bersama surat ITU, Terdapat Tiga foto hitam-putih Yang menggambarkan Proses penyelamatan Dan Pengangkatan sekoci terakhir di Titanic.


Di sekoci terakhir di Titanic, ditemukan cincin kawin Milik Gerda Lindel Yang bertuliskan 'Edward untuk review Gerda'.

Wanita ITU Meninggal Dunia ketika Mencoba untuk review mencapai suaminya Edward di sekoci. Edward pun Meninggal Tak lama Penghasilan kena pajak istrinya, Sambil Tetap memegang cincin kawin ITU.

Tubuhnya kemudian dibuang di laut untuk review meringankan BEBAN sekoci Yang diperkirakan Muatan Kelebihan.

Surat, foto, Dan cincin kawin Yang Menjadi Saksi Bisu Kecelakaan Titanic Dan penyelamatan sekoci terakhir di Kapal nahas ITU akan dijual di rumah lelang Henry Aldridge and Son di Devizes, Wiltshire, Inggris PADA Sabtu, 23 Mendatang April.

Koleksi memorabilia Titanic tersebut diperkirakan akan laku Sekitar 3.000 poundsterling (Sekitar Rp 56,7 juta).

SEBUAH Laporan Investigasi The Beijing News Menguak praktik Berbahaya PADA ATAU laundry penatu Hotel di Ibukota Cina. Ternyata, penatu-penatu Hotel ITU using Bahan Kimia Berbahaya.

Laporan ITU Menyebut Hotel-Hotel di Beijing ITU using berkilo-kilogram soda api untuk review mencuci Seprai Dan also Handuk Tamu untuk review.

Tak Hanya Satu Hotel. Praktik Yang dinilai Berbahaya ITU dilakukan hampir di SEMUA Hotel di Beijing. Mulai Hotel Kecil Hingga Berbintang.

Bahan DENGAN nama di kimia Natrium Hidroksida disebut-sebut Sangat korosif. Selain ITU, can berdampak buruk PADA kulit JIKA Terus-menerus terkena hearts Jangka Waktu Yang Lama.

Inilah Yang ini mengundang kemarahan pengguna Medis sosial di Cina. Mereka khawatir praktik Penyanyi akan Berbahaya Dan merugikan para Tamu Hotel.

Kepada reporter The Beijing News Yang menyamar, pekerja laundry Hotel di wilâyah Distrik Fengtai, mengatakan, soda PENGGUNAAN api DENGAN Jangka Waktu Banyak akan mempermudah Proses Pencucian.

"Kita TIDAK butuh Waktu terlalu lama untuk review mencuci Seprai, soda api can membersihkan Bagian Yang memucat Kotor sekalipun," tutur pekerja ITU.

Alkali Natrium Hiroksida Sering digunakan sebagai Bahan pembersih industri Yang KUAT KARENA can be melarutkan lemak, Minyak dan Kotoran protein Dari. Tetapi disarankan TIDAK digunakan untuk review mencuci Bahan seperti Tempat Tidur Yang bersentuhan DENGAN kulit, KARENA can be memicu masalah dermatologis.

Dalam Laporan Investigasi ITU, reporter The Beijing News mendaftar nama-nama di Hotel Yang melakukan praktik Berbahaya PADA Penyanyi laundry. Hasil tes pesawat bekas cucian PADA laundry shalat Satu Hotel menunjukkan Tingkat keasamannya mencapai 10. Padahal ukuran yang normal Dan Aman Adalah 6,5 Hingga 7.

* Menurut Xiang Yikui, Dokter kulit dari Rumah Sakit Union, SEBUAH rumah sakit terkemuka Beijing, alkali Yang terpapar PADA Handuk can menyebabkan kulit Gatal Dan PADA Jangka Pangang akan menimbulkan masalah serius PADA kulit